recovery netbook

RECOVERY
NOTEBOO/NETBOOK
Postingan ini saya buat karena pengalaman saya yang harus menginstal ulang netbook teman saya, yang dimana saya sendiri tidak tahu cranya dikarenakan pada netbook tidak terdapat optical drive. Akhirnya saya menemukan cara nya, tetapi bukan dengan cara install ulang melainkan dengan cara recovery.
Pertanyaan nya .. emang apa sih bedanya install ulang dengan recovery ?
recovery itu benahin system aja.trus kalau install ulang ya OS diganti..
intinya
kalo install ulang driver atau software khas tuh laptop akan hilang atau kita install manual.

kalo recovery ,SYSTEM + driver + partisi juga ikut terubah ....

Pada notebook/netbook yang berisi operating system Windows Bundling (bawaan) dari vendornya, biasanya disediakan citra (image) system original operating systemnya.Ciri dari notebook/netbook yang ada genuine operating system bawaannya adalah ada Stiker didekat Keyboard (pojok kanan bawah) dan di bagian bawah notebook/netbook ada Cd-Key yang terdiri dari 25 digit angka kode produk dari Microsoft.
Ketika system sudah terjangkit virus atau corrupt atau crash, maka adanya system recovery ini sangat membantu anda untuk menyegarkan kembali notebook/netbook anda. Karena setelah dikembalikan seperti setelan semula (settingan pabrik) maka notebook/netbook akan berjalan normal kembali. Karena kabar baiknya image operating system ini sudah berikut driver-drivernya (sudah terinstall)bahkan ada yang sudah diberi applikasi dan anti virus walaupun trial selama 60 hari saja.

DATA SEBAIKNYA DIBACK-UP TERLEBIH DAHULU
Pada recovery console netbook atau laptop, biasanya tersedia pilihan untuk melakukan full atau partial recovery. Full recovery akan mengembalikan keadaan factory settings, dimana data yang tersimpan dalam semua partisi ikut terhapus. Sedangkan partial recovery mengizinkan kita untuk memilih partisi sistem saja yang akan di recover (untuk Windows biasanya drive C:\).
TETAPI
Ketika anda akan me-recovery notebook/netbook anda sebaiknya mem-back-up data yang penting terlebih dahulu karena setelah di rcovery biasanya settingannya kembali ke settingan pabrik - kecuali aspire/acer ada pilihan settingan pabrik atau settingan user - tetapi sebagian besar kembali ke settingan pabrikan-nya. Memback-up data adalah tindakan yang preventif apalagi data anda penting. Pertanyaannya adalah bagaimana mungkin bisa back-up data sedangkan notebook/netbooknya sedang trouble/tidak jalan ? Nah inilah yang perlu anda lakukan sebelum rcovery system total. Yakni anda gunakan CD WINDOWS LIVE, CD LINUX LIVE atau pun CD HIREN versi sebaiknya 10 keatas - sudah bisa mendeteksi Win 7 - dan anda back-up menggunakan CD LIVE tersebut, setelah data terback-up saatnya anda mercovery notebook/netbook anda dengan tidak ragu-ragu karena datanya sudah aman. Catatan saja bagi yang windowsnya tidak original biasanya tidak ada recovery image nya, kecuali anda membuatnya sendiri. Hal lain setelah terrecovery adalah hilangnya PARTISI pada notebook/netbook anda, tidak usah khawatir anda bisa menggunakan program PARTITION MAGIC dari PARAGON atau Acronis atau yang sejenis dengan itu. Untuk windows vista dan win 7 gunakan partition magic versi 10 keatas, karena versi dibawah itu belum bisa jalan di system vista dan win 7

Di bawah ini adalah shortcut untuk melakukan recovery di berbagai netbook :

1. ACER : ALT + F10 (Pastikan D2D pada BIOS sudah di enabled).
2. ASUS : F9
3. LENOVO/IBM : F11
4. HP / COMPAQ : F11
5. NEC / FUJITSU : F11
6. SONY : F10
7. TOSHIBA : 0 (angka nol)

Jangan bilang anda tidak tahu kapan dan dimana agan harus menggunakan shortcut ini =.=
Yah mungkin bagi agan yang masih newbi, agan harus melakukan booting (restart netbook agan) nah pada saat itu ka nada layar yg pertama muncul, disitulah agan harus menggunakan shortkey ini .
buat agan agan yang masih bingung, silahkan poskan komentar di bawah :D